Macam-macam Server dalam Jaringan Komputer, Lengkap dengan Fungsinya. Salah satu yang paling familiar ditemui adalah server web. Server ini menjalankan situs dengan menghubungkan web dan internet. Namun tak hanya server web saja, dalam jaringan komputer server memiliki beberapa jenis beserta fungsinya masing-masing.
Server adalah suatu sistem komputer yang mempunyai layanan khusus sebagai penyimpanan data. Peran server sangat penting dalam mengirim atau menerima data maupun informasi yang tersedia.
Istilah server mungkin tak asing lagi bagi Anda. Server kerap dikaitkan dengan bagian utama dan terpenting dalam komputer untuk menjelajahi internet. Tanpa server tentu aktivitas di internet akan terhambat.
Macam-macam Server dalam Jaringan Komputer, Lengkap dengan Fungsinya
Dalam jaringan komputer, server adalah sebuah sistem komputer atau perangkat lunak yang menyediakan layanan atau sumber daya kepada komputer lainnya yang disebut klien. Fungsi utama server adalah untuk menerima permintaan dari klien dan memberikan respon atau layanan sesuai dengan permintaan tersebut. Berikut beberapa jenis server umum dalam jaringan komputer:
- Server File: Menyimpan dan mengelola file yang dapat diakses oleh klien melalui jaringan. Contoh: file server dalam suatu organisasi.
- Server Web: Menyediakan layanan akses halaman web. Contoh: server Apache, Nginx.
- Server Database: Menyediakan akses ke basis data. Contoh: server MySQL, Microsoft SQL Server.
- Server Aplikasi: Menyediakan layanan untuk aplikasi tertentu. Contoh: server email, server game.
- Server Proxy: Memfasilitasi klien untuk mengakses sumber daya dari server lain. Contoh: server proxy HTTP.
- Server DNS (Domain Name System): Menerjemahkan nama domain ke alamat IP. Contoh: server DNS BIND.
- Server DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol): Memberikan konfigurasi jaringan secara dinamis kepada klien. Contoh: server DHCP pada router.
- Server Print: Menyediakan layanan pencetakan untuk klien dalam jaringan.
- Server FTP (File Transfer Protocol): Menyediakan layanan transfer file. Contoh: server FTP seperti vsftpd.
- Server Mail: Menyediakan layanan email. Contoh: server Microsoft Exchange, Postfix.
- Server Streaming: Menyediakan konten multimedia secara langsung. Contoh: server streaming video atau audio.
- Server VPN (Virtual Private Network): Menyediakan koneksi aman melalui internet.
Setiap jenis server memiliki fungsi dan konfigurasi khusus tergantung pada kebutuhan organisasi atau jaringan tertentu. Sebuah jaringan komputer biasanya terdiri dari beberapa server yang bekerja sama untuk menyediakan layanan yang diperlukan oleh pengguna atau sistem dalam jaringan tersebut.
Penyimpanan data digunakan untuk situs internet, ilmu pengetahuan ataupun sekedar menyimpan dokumen maupun informasi. Selanjutnya, data tersebut digunakan untuk melakukan berbagai layanan. Seperti, menerima atau mengirim email, menampilkan website dan lainnya.
Dengan adanya server, maka sumber daya yang harus dikontrol berjumlah banyak. Maka, peladen komputer harus mempunyai spesifikasi yang tinggi agar server dapat bekerja dengan maksimal dan optimal.
Lantas apa saja jenis-jenis server? Selengkapnya berikut ini rangkumannya.
Macam-macam Server dalam Jaringan Komputer, Lengkap dengan Fungsinya
Server Web
Dilansir dari Tech Target, Server Web merupakan software dan hardware yang menggunakan HTTP (Hypertext Transfer Protocol) dan protokol lain untuk menanggapi permintaan klien yang dibuat melalui World Wide Web.
Web Server merupakan sebuah jaringan komputer yang melayani permintaan HTTP dan HTTPS. Laman web yang dikirim oleh web server berupa dokumen HTML dan CSS akan diproses oleh browser yang nantinya mudah dibaca oleh pengguna. Fungsi utama web server yaitu mengirim atau mentransfer berkas atas permintaan pengguna melalui protokol komunikasi yang telah ditentukan. Pengguna dapat mengakses berupa gambar, teks dan video melalui browser tersebut.
Selain untuk publikasi situs web, manfaat web server juga banyak digunakan dalam perangkat lain seperti router, printer, dan kamera web yang melayani akses http dalam jaringan local. Hal itu ditujukan untuk mempermudah peninjauan dan perangkat manajemen.
Kualitas web server yang digunakan akan mempengaruhi performa website. Ada beberapa jenis web server yang digunakan, namun web server terbaik yang mampu memaksimalkan kinerja werbsite adalah LiteSpeed. LiteSpeed sendiri memiliki kinerja 3 kali lebih baik di banding web server lainnya.
Tugas utama server web adalah menerima dan menampilkan konten situs web melalui penyimpanan, pemrosesan, dan pengiriman halaman web ke pengguna lewat protokol HTTP (Hypertext Transfer Protocol) atau HTTPS (HTTP Secure). Contoh dari server web termasuk Apache, Nginx, IIS, dan Lighttpd.
Database Server
Database server biasanya beroperasi dengan jenis server lain. Server semacam ini hanya ada untuk menyimpan data dalam grup. Jenis server ini akan mengelola data dan memungkinkan pengguna menyimpan, mengakses, dan mengelola informasi dalam database.
Sebuah server database terdiri dari hardware dan software yang menjalankan database. Sisi software database biasanya terdiri dari Database Management System (DBMS), Database Administration Tools, dan lain sebagainya.
Sedangkan pada sisi hardware adalah sistem server yang digunakan untuk penyimpanan penyimpanan dan pengambilan basis data. Contoh database server dapat ditemui MySQL, Microsoft SQL Server, Oracle Database, dan PostgreSQL.
Mail Server
Mail Server juga dikenal sebagai Mail Transfer Agent (MTA) yaitu sebuah perangkat lunak yang digunakan untuk menerima dan mengirim e-mail lewat protokol e-mail, seperti POP3, IMAP, dan SMTP. Contoh Mail Server, seperti Microsoft Exchange, Exim dan Sendmail.
Web Proxy Server
Web Proxy Server merupakan server yang bertindak sebagai perantara antara client dan server yang sebenarnya. Proxy server menerima permintaan dari client dan meneruskannya ke server tujuan.
Selain itu Web Proxy Server memiliki dua tujuan utama, yaitu memfilter permintaan dan meningkatkan kinerja. Server jenis ini juga memiliki beberapa manfaat salah satunya sebagai bentuk keamanan yaitu dapat mencegah serangan, seperti hacking.
Macam-macam Server dalam Jaringan Komputer, Lengkap dengan Fungsinya
DNS Server
DNS Server (Domain Name System) merupakan server yang bertugas menerjemahkan nama domain ke alamat IP. Saat mengakses suatu situs web perangkat akan mengetahui alamat IP dari server yang hosting pada web tersebut.
Adapun contoh alamat IP biasanya berupa deretan angka, seperti 192.168.1.1, 104.26.10.228, dan sebagainya. Dahulu pengguna perlu mengetikkan kombinasi angka tersebut namun sekarang dengan adanya DNS pengguna hanya perlu mengetikkan nama domain (misalnya Google.com, Microsoft.com) dan lain sebagainya tanpa perlu menghafal deretan kombinasi angka tersebut.
FTP Server
File Transfer Protocol (FTP) server merupakan server yang digunakan untuk mengirim dan menerima file melalui jaringan internet. FTP Server sering digunakan untuk berbagai keperluan. Salah satunya yaitu memudahkan berbagi file antara pengguna di jaringan.
File Server
File Server berbeda dari server FTP. Meskipun sama-sama berguna untuk membagikan file, namun Jenis server ini lebih modern dan biasanya mampu “memetakan” file jaringan ke drive.
Hal ini memungkinkan pengguna untuk bisa mengakses dan berbagi file dari berbagai perangkat dan lokasi. Keuntungan utama dari server ini pengguna bisa mengunggah dan mengunduh file bersama.
Macam-macam Server dalam Jaringan Komputer, Lengkap dengan Fungsinya
DHCP Server
DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) adalah server yang memberikan konfigurasi jaringan otomatis kepada client yang terhubung ke jaringan. Server DHCP memungkinkan client untuk memperoleh alamat IP, subnet mask, gateway, DNS server, dan informasi lainnya secara otomatis tanpa perlu mengatus konfigurasi jaringan manual.
Itulah beberapa jenis server dalam jaringan komputer. Semoga bermanfaat 🙂
Sumber : https://tekno.kompas.com